Postingan

Prabowo , Ulama Dan Habib Rizieq

Gambar
Siaran Id . Imam Besar FPI habib Rizieq Syihab di tegaskan oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, adalah sehabat beliau. Dia menjamin bahwa Rizieq bukanlah seorang penganut paham garis keras. “Kalau di-framing bahwa Habib Rizieq dan jajarannya adalah Islam garis keras dan sebagainya dan sebagainya, saya kira saya termasuk jaminannya, bahwa saya adalah sahabat Habib Rizieq Syihab,” kata Prabowo dalam Ijtimak Ulama dan Tokoh Nasional di Menara Peninsula, Jakarta Barat. Dalam forum Ijtima Ulama, yang digelar oleh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa atau GNPF, Prabowo mendengarkan sambutan dari Rizieq via rekaman suara dari Mekah. Beliau mengatakan sambutan Rizieq menyejukkan hati. “Itu sangat terdengar komitmen beliau tidak hanya kepada umat Islam, tapi kepada seluruh bangsa Indonesia, terdengar sekaligus komitmen beliau kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar ’45,” kata Prabowo. Sebagai seorang tentara, Prabowo menilai kedekatan TNI dengan kelompok Islam

Rupiah Makin Melemah, BUMN Dijual, RI Terancam Miskin

Gambar
Pojok Warta . Dalam pidato di acara  Ijtima Ulama dan Tokoh Nasional yang diselenggarakan GNPF Ulama di Menara Peninsula, Jakarta Barat, Jumat (27/7/2018). Prabowo  Subianto, selaku Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo menyatakan bahwa dalam 5 tahun terakhir Indonesia bertambah miskin. “Mata uang kita tambah rusak, tambah lemah. Apa yang terjadi adalah dalam 5 tahun terakhir kita tambah miskin, kurang-lebih 50% tambah miskin.” Ungkap Pravowo dalam pidatonya Prabowo juga menyikapi soal banyaknya isu ekonomi yang terjadi pada era  pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurut Prabowo, pada era ini segelintir orang di Indonesia tengah menguasai kekayaan Nasional.  Selain itu , ia juga membicarakan mengenai kondisi BUMN dan keluarnya kekayaan nasional ke Luar negeri. “Hari terakhir ini BUMN kita dijual diam-diam tanpa transparansi. Pertamina sebagian dijual, Garuda bangkrut, PLN bangkrut, Perusahaan Gas Negara bangkrut,” ujar Prabowo. Sindiran kemudian di l

5 Partai Deklarasikan Koalisi Keumatan Ijtima GNPF Ulama

Gambar
Pojok Id . Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama menyelenggarakan Ijtima’ Ulama yang di hadiri oleh sejumlah tokoh partai politik. Pertemuan ini di adakan di Hotel Menara Peninsula, Jakarta, Jumat, 27 Juli 2018. Dikatakan oleh Ketua GNPF Ulama Yusuf Muhammad Martak bahwa GNPF menggelar forum ini untuk menyampaikan aspirasi ulama ihwal pemilihan presiden 2019. “Penentuan siapa capres cawapres bisa dideklarasikan setelah Ijtima’ tak masalah, tapi paling tidak arah tujuan koalisi keumatan dan kebangsaan sudah bisa dideklarasikan,” kata Yusuf. Sejumlah tokoh terlihat berdatangan selepas salat maghri. Prabowo Subianto , ketua Umum Gerindra menjadi tokoh yang pertama kali tiba. Beliau mengenakan baju safari berwarna krem. Setelah menyalami sejumlah tokoh ulama GNPF, kemudian memasuki lift menuju ke ruang tunggu. Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Heryawan, atau yang lebih dikenal dengan sapaan Aher, tampak datang tak lama setelahnya. Beliau datang

Cawapres Pendamping Prabowo Hanya Yang Diterima NU

Gambar
Kolom Media . Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berkunjung ke PBNU ditemui Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj, Wakil Ketua Umum Mashum Mahfoedz, Ketua PBNU Marsudi Syuhud, Robikin Emhas, Eman Suryaman, dan Jenderal Helmy Faisal Zaini. Nyatakan akan memilih cawapres yang bisa diterima kalangan NU. “Saya tidak mungkin memilih cawapres yang tidak diterima oleh NU,” kata Prabowo yang disampaikan oleh Ketua PBNU Robikin Emhas, di Jakarta, senin 16/7/2018. Pada kesempatan itu Prabowo memberikan buku karyanya “Paradoks Indonesia” kepada Kiai Said Aqil. “Komitmen NU terhadap kebangsaan dan Islam yang damai tidak diragukan. Makanya saya merasa bangga dengan NU,” kata Prabowo dikutip Robikin. Ucapan terima kasih datang dari Kiai Said Aqil atas apresiasi serta kesempatan waktu atas kunjungan dari Prabowo kekantor PBNU. Menurut dia kedatangan Prabowo ke PBNU hanya sekedar untuk bersilaturahim, bukan untuk politik praktis. “Guna menjalin silatul afkar atau tuk

Ahmad Dhani : Siap Jual Rumah Demi Prabowo Presiden

Gambar
Faktual Online . Mantan pemimpin grup band Dewa 19, Ahmad Dhani menyatakan kesiapannya untuk memperjuangkan kemenangan Prabowo Subianto sebagai Presiden pada Pilpres 2019. Bentuk pengorbanan yang dilakukan Ahmad Dhani adalah mengganti nama dan menjual tempat tinggalnya. Pernyataannya itu disampaikan Ahmad Dhani di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan usai dirinya resmi berganti nama dari Dhani Ahmad Prasetyo menjadi Ahmad Dhani Prasetyo. Pada kesempatan itu Ahmad Dhani didampingi oleh istri, Raden Wulansari, yang juga telah resmi berganti  nama menjadi Mulan Jameela. Nama itu memang sudah melekat menjadi nama panggung istri Dhani itu. “Iya kita suami istri berjuang untuk Pak Prabowo. Jadi alasan mencalegkan itu berjuang untuk Pak Prabowo,” kata Dhani. Dan bentuk perjuangan dalam mendukung kemenangan Prabowo yang akan maju sebagai calon presiden, Ahmad Dhani juga siap menjual rumahnya. “Kita siap jual rumah lah untuk Pak Prabowo,” kata Ahmad Dhani. Dan untuk di

Prabowo Subianto ziarah ke makam Raja Mataran Imogiri

Gambar
Fakta Digital . Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berziarah ke Makam Raja-Raja Mataram di Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin. Prabowo dan rombongan yang mengenakan pakaian pranakan Mataram sesuai aturan masuk ke kawasan makam raja-raja yang tiba sekitar pukul 14.25 WIB itu disambut para abdi dalem dan juru kunci makam itu. Setelah menyalami para abdi dalem, Prabowo bersama rombongan langsung menuju makam Sultan Agung Hanyokrokusumo setelah berjalan beberapa menit, meski begitu Prabowo hanya tersenyum dan tidak berkata apapun. Selama perjalanan dari gerbang menuju makam Prabowo Subianto belum bisa diwawancarai para wartawan, hanya saja salah satu dari rombongan berkata,”Nanti ya (wawancaranya), setelah ini,” kata pria itu. Prabowo dan rombongan masuk kawasan makam dari pintu timur atau arah ke Mangunan Dlingo Bantul. Sebelum kunjungannya ke makam raja-raja Imogiri, Prabowo mengunjungi Makam Raja-Raja Mataram di Kotagede Yogyaka

Prabowo Subianto ziarah ke makam Raja Mataran Imogiri

Gambar
Harian Aktual . Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berziarah ke Makam Raja-Raja Mataram di Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin. Prabowo dan rombongan yang mengenakan pakaian pranakan Mataram sesuai aturan masuk ke kawasan makam raja-raja yang tiba sekitar pukul 14.25 WIB itu disambut para abdi dalem dan juru kunci makam itu. Setelah menyalami para abdi dalem, Prabowo bersama rombongan langsung menuju makam Sultan Agung Hanyokrokusumo setelah berjalan beberapa menit, meski begitu Prabowo hanya tersenyum dan tidak berkata apapun. Selama perjalanan dari gerbang menuju makam Prabowo Subianto belum bisa diwawancarai para wartawan, hanya saja salah satu dari rombongan berkata,”Nanti ya (wawancaranya), setelah ini,” kata pria itu. Prabowo dan rombongan masuk kawasan makam dari pintu timur atau arah ke Mangunan Dlingo Bantul. Sebelum kunjungannya ke makam raja-raja Imogiri, Prabowo mengunjungi Makam Raja-Raja Mataram di Kotagede Yogyaka

M. Idris, Walikota Depok Dihadiahi Spanduk Dari Warganya Atas Pengembalian Fungsi Lahan

Gambar
Jurnal Hub . Pembongkaran oleh Satpol PP yang dipimpin oleh Kusumo Kabid Satpol-PP mendatangi Lingkungan Warga RW 07 kelurahan Mekarjaya kecamatan Sukmajaya Depok, Rabu (1/8/2018). Kedatangannya pun disambut gembira warga setempat, dalam rangka pembongkar bangunan bekas sekolah TK yang tidak terpakai di lahan fasos dan fasum untuk dijadikan ruang terbuka hijau dan taman bermain anak. Marni Salah satu warga yang ditemui awak media, mengatakan kami mendukung pembongkaran bangunan bekas sekolah TK yang tak terpakai untuk dijadikan ruang terbuka hijau. Ditengah-tengah Warga RW 07 ikut menyaksikan juga Lurah Mekarjaya, Ahmad Fadilla beserta perwakilan dari dandim, PUPR dan DLKH. “Warga mendapatkan pengesahan hak dari sekda dalam hal pemanfaatan lahan fasum ini berkat perjuangan mereka yang gigih menuntut haknya selama 5 tahun” Ungkap Ahmad. Pembongkaran tersebut dilakukan untuk mengembalikan fungsi lahan kosong sebagai salah satu ruang terbuka hijau atau taman warga

Prabowo Subianto-Sandiaga Uno Maju Pilpres 2019

Gambar
Suara Utama . Teka-teki siapa calon wakil presiden (cawapres) pendamping Prabowo Subianto terjawab sudah. Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno disepakati mendampingi Prabowo Subianto di Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2019. Kepastian itu diumumkan oleh Prabowo Subianto pada pukul 23.30 WIB, Kamis (9/8/2018). “Pada saat ini baru saja pimpinan dari tiga parpol yaitu PKS, PAN dan Partai Gerindra telah memutuskan dan memberi kepercayaan kepada saya Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno untuk maju sebagai calon presiden dan calon wakil presiden untuk masa bhakti 2019-2024,” ujar Prabowo dalam jumpa pers di depan kediamannya, Jalan Kertanegara Nomor 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.   Dia mengakui bahwa kepercayaan yang diberikan kepada dirinya bersama Sandiaga Uno adalah kepercayaan yang sangat besar. “Kami sebagai insan bangsa akan memohon kekuatan dari Yang Maha Kuasa Allah SWT agar kami tidak mengecewakan kepercayaan yang diberikan kami berdua,” paparn

Tommy Soeharto Hadiri Pertemuan GNPF, SBY Tidak Tampak, Ke Mana SBY?

Gambar
Liputan Net . Ketua Umum Partai Berkarya, Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto tampak menghadiri pertemuan ulama Gerakan Nasional Pengawal Fatwa ( GNPF) di Hotel Menara Peninsula, Jakarta, Jumat (27/7/2018) malam.   Sekitar pukul 19.55 WIB, Tommy tiba dengan mengenakan baju muslim dan peci putih. Tanpa berkomentar, ia pun berjalan sambil tersenyum dengan dikawal beberapa orang menaiki tangga di sisi kanan lobi hotel.   Tetapi beberapa menit kemudian, ia kembali menuruni tangga dan menuju lift lobi hotel menuju lokasi pertemuan.   Kehadiran Tommy sebelumnya didahului oleh beberapa pimpinan parpol mitra koalisi Prabowo Subianto, seperti Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Presiden dan Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman dan Salim Segaf Al-Jufri.   Dalam pertemuan ini, rencananya Prabowo bersama Sohibul dan Salim Segaf akan menjajaki koalisi untuk Pilpres 2019 mendatang.   Sebelumnya Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahi